(Humas Unjani) – Dalam rangka membahas tentang gagal ginjal akut pada anak, yang menjadi perhatian di kalangan akademisi FISIP Universitas Jenderal Achmad Yani menyelenggarakan diskusi terkait hal ini. Acara ini dilaksanakan pada hari Rabu (8/3) dengan tema Dialog Publik: Investigasi kasus Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) pada Anak dan Pentingnya RUU Obat dan Makanan dalam Menghadapi Tantangan Kesehatan.

Kegiatan dilaksanakan secara Hybrid, bertempat di Gedung FISIP Lt. 4 dan daring: Zoom Meeting dan YouTube FISIP UNJANI. Kegiatan ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan laporan kegiatan oleh Dr. Agus Subagyo, S.IP., M.Si (Dekan FISIP Unjani), dan tujuan diadakan nya acara ini adalah untuk mendorong pemerintah agar melakukan investigasi yang mendalam, objektif dan transparan terkait dengan kasus gagal ginjal akut pada anak.

Kegiatan ini dihadiri oleh pembicara Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D (Rektor Univ. Jenderal Achmad Yani), Dr. Riant Nugroho, M.Si (Dosen Magister Ilmu Pemerintahan FISIP Unjani), Dr. Eka Laksmi Hidayati, Sp.A (K) (Dokter Spesialis Anak Konsultan Nefrologi - IDAI), Prof. apt. Junaidi Khotib, S.Si., M.Kes., Ph.D (Guru Besar Bidang Ilmu Biofarmasetika UNAIR), Dzul Akmal, S.K.M., M.Kes (Ketua IAKMI Kota Cimahi - Dosen FITKes Unjani), dan penanggap Drg. Agus Suprapto, M.Kes (Staf Ahli Biidang Pembangunan Berkelanjutan KEMENKO PMK RI), Lydia Silvanna Djaman, SH., LL.M (Deputi Bidang Perundang-undangan dan Administrasi Hukum Kementrian Sekretariat Negara), dan tamu lainnya.

Acara ini merupakan kerjasama Universitas Jenderal Achmad Yani dengan PIC dan mengangkat tema dalam sebuah Forum Group Discussion (FGD), yang berkaitan dengan masalah yang belakangan ini menjadi perbincangan masyarakat yaitu isu gagal ginjal dan RUU tentang obat dan makanan.

Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D menyampaikan bahwa harus dilakukan investigasi terkait dengan masalah ini dan siapa sebenarnya yang mengakibatkan gagal ginjal ini  kita harus melakukan investiberbasiskan pada fakta dan bukti untuk melakukan investigasi. 

Kegiatan ini di tutup dengan penyerahan sertifikat dan foto bersama.

Penulis : Salsabilla Adfanisa Ayunandia Rahmah – Manajemen 2022