Humas – Universitas Jenderal Achmad Yani kembali melakukan kerjasama di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan kali ini menandatangani Nota Kesepahaman dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kegiatan ini telah dilaksanakan pada hari Kamis (28/12) dan bertempat di Ruang Serbaguna Aspers TNI, Gedung Urip Soemoharjo Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Kegiatan dimulai dengan sambutan yang disampaikan oleh Rektor Unhan RI yang diwakilkan oleh Wakil Rektor IV Unhan RI, Mayjen TNI Dr. Ir. Susilo Adi Purwantoro, S.E., M.Eng.,Sc., CIQnR., CIQaR., IPU., CIPA., ASEAN Eng. Dilanjutkan dengan sambutan dari Aspers TNI, Marsda TNI Arif Widianto, S.A.B., M.Tr.(Han).
Dalam sambutannya, Aspers TNI menyampaikan bahwa penandatanganan Nota Kesepahaman antara TNI dengan Perguruan Tinggi menandakan kolaborasi sebagai bagian dari Pentahelix yang sedang dibangun dalam mewujudkan SDM Unggul menuju Indonesia Emas 2045. Hal ini juga tentunya berkaitan dengan Pokok Kebijakan Panglima TNI dalam prioritas menuju TNI yang PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif), khusus dalam bidang personel mewujudkan SDM Unggul, Profesional, dan Tangguh. Salah satunya dengan melakukan inovasi-inovasi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Setelah sambutan, kegiatan masuk kepada acara inti yaitu penandatanganan Nota Kesepahaman. Dalam kesempatan ini, Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Prof. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M., Ph.D menandatangani langsung Nota Kesepahaman tersebut bersama dengan Aspers TNI. Pada kesempatan ini juga, TNI tidak hanya bekerjasama dengan Universitas Jenderal Achmad Yani melainkan juga ada beberapa Perguruan Tinggi lainnya seperti Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta (Unjaya), Universitas Pertahanan RI (Unhan RI), Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (Unsurya), Universitas Krisnadwipayana (Unkris), dan Universitas Terbuka (UT). (ISM)