(Humas) – Tepatpada hari Kamis (13/6) dan bertempat pada Ruang Rapat Rektorat Lt.2, Universitas Jenderal Achmad Yani mendapatkan kunjungan dari ISAFIS (Indonesian Student Association for International Studies), yang berlokasi di Jakarta Selatan. Kegiatan ini dihadiri oleh Kaprodi Hubungan International, Yuswari O. Djemat, Drs., MA, Presiden ISAFIS, Ahmad Dipa Khawarizmi serta seluruh mahasiswa dari berbagai universitas yang bergabung dengan ISAFIS.
Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada ISAFIS atas kunjungannya. Beliau berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang geopolitik Indonesia dan mendorong partisipasi aktif mahasiswa dalam pembangunan bangsa.
Kunjungan ini bertujuan untuk membahas tentang geopolitik Indonesia, dengan fokus pada berbagai topik seperti Bagaimana Perang Dingin memengaruhi kebijakan luar negeri Indonesia dan posisinya di dunia internasional, Mempelajari prinsip-prinsip Politik Bebas Aktif dan peran Indonesia dalam KAA, termasuk perumusan Dasasila Bandung, Memahami peran Indonesia sebagai salah satu pendiri GNB dan pengaruhnya terhadap tatanan internasional, Menganalisis dampak runtuhnya Uni Soviet dan berakhirnya Perang Dingin terhadap geopolitik Indonesia, serta Mendalami fokus kebijakan luar negeri Presiden Joko Widodo dan bagaimana hal itu mencerminkan kepentingan nasional Indonesia.
Diskusi yang diadakan setelah pemaparan materi berlangsung dengan antusias. Para peserta mengajukan berbagai pertanyaan dan komentar, menunjukkan tingginya minat mereka terhadap geopolitik Indonesia.
Acara ini ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan dari Unjani kepada ISAFIS dan campus tour ke Gedung Jendera; TNI Mulyono FISIP. (Salma F./Ismail)